Ketika disebutkan kata dosa, maka aku terbatas ruangku didunia. Tidaklah ada orang yang tahu tentang dosa itu apa. Jika ditanya, Apakah dosa itu ?, maka apa yang akan kita jawab, apakah kita akan menjawab hal-hal yang tidak baik sedangkan kita tidak tahu tentang sesuatu itu baik atau tidaknya menurut Yang Maha Kuasa. Dosa bukanlah pembahasan manusia pada umumnya, namun tentu ada indikator-indikator yang diterangkan dalam kitab sehingga kita tahu tentang dan bagaimana dosa itu. Ketika membahas tentang determinis, maka tentulah lebih mengarah kesesuatu yang negatif jika ditinjau dari perosesnya, namun determinis juga dilakukan untuk mewujudkan sebuah tujuan positif, misalnya dalam peroses pembelajaran. Determinis lebih mengarah kearah suatu pakssaan sehingga bisa dikatakan sebuah peroses yang lebih mendominan ke yang salah. Jadi wajar dikatakan dosa karena determinis sebab lebih-lebih pada seorang guru atau dosen banyak yang determinis pada siswanya meskipun tujuan akhirnya atau niatnya baik.
Terimakasih...
Aminullah. PMat B.(Forum Tanya Jawab 27: Sebagian Besar Dosaku Karena Determinisku)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar